31 Okt
Metrotvnews.com, Jakarta: Perusahaan energi terintegrasi nasional, PT ABM Investama Tbk (ABMM), melalui anak perusahaannya yaitu PT Reswara Minergi Hartama (Reswara), pada 22 April 2015 telah meresmikan beroperasinya proyek tambang batubara terintegrasi di Meulaboh, Nangroe Aceh Darussalam (NAD). "Proyek dengan investasi lebih dari USD202 juta ini terdiri dari tambang beserta infrastruktur pendukungnya yang mencakup coal crushing plant, hauling road, overland conveyor, baseline conveyor, pelabuhan, jetty," kata Direktur Utama ABMM Andi Djajanegara dalam siaran persnya, Senin (4/5/2015).
Andi mengungkapkan, proyek Aceh merupakan bagian dari upaya ABM untuk memperkuat posisi perusahaan.
"Sinergi yang dilakukan oleh seluruh lini bisnis ABM ini kami harapkan mampu meningkatkan efisiensi dan memberikan nilai tambah yang optimal terhadap seluruh bisnis perusahaan. Kami optimistis beroperasinya proyek Aceh akan memberikan kontribusi positif bagi bisnis ABM untuk jangka panjang," tuturnya.
Selain untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik, produksi batubara dari tambang Aceh juga akan mensuplai pasar global. Dengan kondisi geografis yang dekat dengan pasar Asia Selatan dan Asia Tenggara, pengiriman batubara dari Aceh ke konsumen memiliki tingkat efisiensi yang lebih baik. Selain posisinya yang dekat dengan konsumen, batubara yang diproduksi ABM di Aceh juga diklaim ramah lingkungan.
Sumber: Metro TV